The Aparats

Pertandingan sempat terhenti karena protes pemain Persiram kepada wasit yang memberi penalti kepada Persidafon.


Persidafon Dafonsoro berhasil meraih tiga angka di laga perdana delapan besar Divisi Utama Liga Indonesia. Persidafon berhasil memenangkan laga bertajuk derby Papua menghadapi Persiram Raja Ampat di stadion Mandala, Jayapura.



Skuad asuhan Agus Yuwono tersebut mengalahkan Persiram dengan skor 3-1. Persidafon sebenarnya tertinggal terlebih dahulu melalui gol Yusuke Sasa di menit ke-empat, namun mereka berhasil membalikkan kedudukan melalui gol-gol yang dicetak oleh Ernest Jeremiah dan Isack Wanggai.

Pada awal babak pertama, Persiram secara mengejutkan unggul terlebih dahulu setelah Sasa mencetak gol melalui tandukannya di menit ke-empat. Namun kedudukan tersebut tidak dapat bertahan lama setelah Frans Sauye melanggar keras Rasmoyo di kotak penalti lima menit kemudian. Jeremiah yang menjadi eksekutor tidak menyiakannya dan berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1.

Keadaan berbalik di babak kedua, Persidafon berhasil mencetak gol di menit ke-54 yang membuat mereka menjadi unggul dengan skor 2-1. Ernest Jeremiah kembali menjadi pencetak gol, kali ini melalui sontekannya yang memanfaatkan kemelut di depan gawang Persisam.

Pada menit ke-79, Persidafon kembali mencetak gol dan memperlebar kedudukan menjadi 3-1, melalui gol Wanggai. Gol tersebut berawal dari penalti yang dieksekusi oleh Wanggai namun berhasil ditepis, beruntung bola yang tertepis tersebut kembali mengarah kepadanya sehingga Wanggai dengan tanpa kesulitan menceploskan bola ke gawang Persiram.

Pertandingan sempat terhenti setelah wasit menunjuk titik putih untuk kedua kalinya, pemain-pemain Persiram memprotes keras keputusan tersebut karena menilai Rasmoyo melakukan diving. Namun wasit tetap pada pendiriannya dan tidak merubah keputusan.
Source :  Tegar Paramartha,